............
............
Saat datang keinginan untuk bisa hamil dan memiliki anak, pepatah lama yang mengatakan 'kamu adalah apa yang kamu makan' bisa jadi memang benar adanya. Karena kesehatan dan apapun yang terjadi dalam tubuh manusia sebagian besar dipengaruhi oleh apa yang dikonsumsi.
"Apapun yang dikonsumsi akan memiliki efek tertentu terhadap tubuh, seperti masuk ke aliran darah lalu ke sel dan terakhir akan mempengaruhi hormon," ujar Cynthia Stadd, ahli gizi dari Berkeley Center for Reproductive Wellness and Women's Health di New York, seperti dikutip dari Babycenter.
Berdasarkan American Pregnancy Association, sebaiknya 3 bulan sebelum merencanakan hamil sudah mengatur pola makan. Berikut adalah tips yang bisa dilakukan dalam melakukan diet kesuburan:
- Mengendalikan konsumsi kafein. Para ahli mengatakan bahwa konsumsi sangat berefek terhadap kesuburan, orang yang sering mengonsumsi kafein akan sulit untuk memiliki anak. Kafein akan mempersempit pembuluh darah yang menyebabkan aliran darah menuju rahim menjadi lambat dan sangat berpotensial dalam hal sel telur tersebut sulit terbuahi oleh sperma.
- Mengurangi mengonsumsi karbohidrat olahan. Karbohidrat yang diolah kemungkinan akan kehilangan beberapa zat penting seperti antioksidan, vitamin B dan zat besi, hal ini tidak hanya menurunkan kemungkinan hamil tapi juga merugikan tubuh. Sebaiknya mengonsumsi 6 ons gandum murni per hari. Jika menderita sindrom ovarium polikistik (PCOS) yang bisa menyebabkan kemandulan pada wanita, sebaiknya jangan mengonsumsi karbohidrat olahan berlebih karena bisa menyebabkan ovulasi yang tidak teratur.
- Konsumsi multivitamin alami. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi sayuran dan buah-buahan. Kedua jenis makanan tersebut tidak hanya kaya akan mineral dan vitamin, tapi juga bisa memberikan antiradikal bebas yang bisa melindungi tubuh dari zat kimia berbahaya. Radikal bebas tersebut merupakan molekul yang berbahaya dalam tubuh karena bisa merusak ovum, sperma dan organ reproduksi lainnya.
- Konsumsi ikan untuk mendapatkan asam lemak omega 3. Tubuh memerlukan asam lemak omega 3 untuk mengoptimalkan kesuburan dan ikan merupakan sumber terbaik zat tersebut, seperti salmon, tuna atau udang.
- Mengonsumsi zat besi. Zat besi dibutuhkan untuk bisa membantu proses kehamilan selain itu juga bisa mencegah perempuan terkena anemia akibat kekurangan sel darah merah.
- Jangan panik kelebihan protein. Peneliti mengatakan protein yang berlebih di dalam tubuh tidak membuat kesuburan seorang perempuan menjadi berkurang. Jadi jangan takut kelebihan protein, sumber protein bisa didapat dari ikan, daging dan kacang-kacangan.
- Hindari makanan yang mengandung bakteri listeria. Bakteri ini biasanya ditemukan dalam daging yang kurang matang dan produk yang tidak dipasteurisasi. Perempuan yang hamil bisa 20 kali lebih mudah terkena sakit jika mengonsumsi makanan yang mengandung bakteri listeria. Bakteri ini menyebabkan listeriosis yang mengakibatkan keguguran pada kehamilan trimester pertama yang memungkinkan perempuan tersebut belum tahu jika dirinya hamil. Untuk itu hindari mengonsumsi makanan yang mentah atau tidak terlalu matang dan produk yang tidak dipasteurisasi.
............
............